Pemerintah Makau telah mengumumkan ambang batas baru untuk pendapatan minimum yang harus dicapai oleh operator kasino di wilayah tersebut pada tahun 2023. Ambang batas tersebut ditetapkan ke MOP$45,6 miliar ($564 juta) dan serupa dengan tingkat tahun 2022. Jumlah yang dipilih dinilai cukup mudah dijangkau dan dipilih sebagai sarana pemberian keringanan dalam konteks ketatnya pembatasan yang diberlakukan selama masa pandemi dan perubahan regulasi.
Kasino yang Akan Dihasilkan Setidaknya MOP$7 juta (US$870.000) Per Meja
Persyaratan baru menyebutkan ambang pendapatan minimum MOP$7 juta (US$870.000) per meja permainan. Ambang batas untuk satu mesin game telah ditetapkan ke MOP$300.000 ($37.112).
Pada saat yang sama, telah diputuskan bahwa operator kasino di wilayah tersebut akan dapat mengoperasikan hingga 6.000 meja sekaligus, dan sebanyak 12.000 mesin pada tahun 2023. Ini menandai pertama kalinya pemerintah menetapkan batasan formal pada jumlah tabel yang tepat dan pendapatan minimum yang terhubung dengannya untuk operator. Tujuan utamanya adalah untuk memperkuat kontrol atas operator di wilayah tersebut.
Saat ini, perusahaan kasino dikenakan pajak 40%, yang merupakan salah satu tarif pajak tertinggi di planet ini. Kekhawatiran meningkat mengenai fakta bahwa jika tingkat minimum ambang batas akan ditetapkan terlalu tinggi, operator akan dipaksa untuk menutupi kekurangan tersebut kepada para pejabat, sebagai akibat dari undang-undang perjudian baru yang disahkan pada bulan Juni.
Pendapatan Game Bruto Makau Turun 38%
Pada saat yang sama, pendapatan game kotor Makau turun 38% pada tahun 2022, mencapai MOP$54 miliar ($6,68 miliar). Angka tersebut menandakan penurunan 80% dibandingkan dengan level yang tercatat sebelum awal pandemi.
Macau saat ini memiliki enam operator berlisensi, dengan Wynn Macau, Sands China, MG China, dan Galaxy Entertainment dalam daftar. Namun, keenam izin tersebut akan mencapai tanggal kedaluwarsa pada akhir tahun 2022. Semua operator menyatakan minatnya untuk mendapatkan izin baru untuk beroperasi di wilayah tersebut. 14 September adalah hari terakhir mereka dapat mengajukan penawaran. Lisensi baru akan berlaku mulai awal 2023. Pada akhir Juli, Makau mengumumkan pembentukan komite khusus yang akan menilai semua penawar lisensi.